Ketika merawat burung, apakah makanan yang biasanya kalian berikan untuk mereka? Mungkin yang umum dan paling banyak digunakan adalah voer karena mudah dibeli di toko pakan.
Namun selain pakan utama seperti voer, sebaiknya burung juga diberikan yang namanya makanan tambahan atau extra fooding. Dimana ia berfungsi sebagai pendukung untuk paskan utama sehari-hari.
Sehingga burung akan mendapatkan asupan nutrisi yang lebih lengkap di luar dari pakan voer yang kita berikan setiap harinya. Nah apa saja sih extra foooding yang bisa kita berikan pada burung kicauan?
Daftar Extra Fooding Terbaik Burung Kicau
Umumnya, di alam liar burung akan dibedakan menjadi 3 kategori menurut makanan utamanya, antara lain :
- Fructivora, yaitu burung pemakan buah-buahan mereka sangat suka dengan buah seperti pisang, pepaya dan lain sebagainya.
- Insectovira, yaitu burung pemakan serangga-serangga kecil contohnya seperti jangkrik, belalang, ulat, cacing tanah, kroto dll.
- Omnivora, yaitu burung pemakan segalanya, dimana mereka akan memakan hampir semua jenis makanan yang ada mulai dari serangga, buah-buahan, sayur-sayuran. Contoh seperti cucak-
- cucakan, punglor, jalak, kepodang dll.
Nah berbeda dengan ketika di alam liar, dimana burung bisa mencari makan secara bebas untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya. Ketika sudah jadi peliharaan, maka burung hanya mengandalkan makanan yang kita berikan.
Maka tugas kita sebagai pemilik adalah memberikan makanan yang bisa memenuhi kebutuhan gizi, protein dan vitaminnya. Dan terkadang itu semua tidak bisa terpenuhi jika hanya mengandalkan voer saja.
Kita perlu memberikan beberapa makanan tambahan atau extra fooding yang bisa memberikan nutrisi tambahan agar burung makin sehat dan tubuh dengan baik. Apa saja yang bisa kita gunakan sebagai EF?
1. Kroto
Pasti kalian para penghobi burung sudah tidak asing lagi dengan pakan yang satu ini. Kroto merupakan telur dari semut rangrang yang begitu populer sebagai extra fooding burung kicau.
Kandungan nutrisi yang ada di dalamnya memang begitu lengkap. Dan hampir semua jenis burung peliharaan doyan dengan kroto. Meski memang sekarang agak sulit untuk mendapatkan kroto karena kekurangan suplai.
2. Ulat Kandang
Adalah salah satu jenis ulat yang cukup populer sebagai pakan untuk burugn kicau. Dimana ia juga banyak dijual di toko-toko pakan burung dengan harga yang cukup terjangkau. Kalian juga bisa mencoba membudidayakan ulat kandang sendiri agar lebih menghemat biaya.
3. Ulat Hongkong
Dari segi bentuk ulat hongkong ini terlihat mirip dengan ulat kandang. Hanya saja dari segi ukuran ia sedikit lebih besar. Dan untuk kandungan nutrisi dan gizinya juga sangat lengkap dan tidak kalah dari extra fooding lainnya.
4. Kelabang atau Lipan
Di alam liar, banyak jenis burung yang suka makan kelabang atau lipan ini. Contohnya seperti kacer dan murai batu yang sangat menyukai serangga tersebut.
Dikatakan juga bahwa kelabang ini bisa meningkatkan suara kicauan burung agar makin merdu. Namun kalian juga harus memberikannya dengan porsi yang tepat dan jangan berlebihan.
5. Lotus Seed Worm
Mungkin banyak dari kalian yang masih asing dengan istilah yang satu ini. Namun meski begitu, ia begitu populer sebagai pakan tambahan burung kicau khususnya di Singapura, Malaysia dan Thailand.
Apalagi untuk burung sejenis pleci maka akan sangat menyukai makanan satu ini. Katanya lotus seed worm ini juga akan membantu burung pleci agar lebih cepat buka paruh.
6. Belalang Hijau
Beberapa jenis belalang khususnya belalang hijau juga sering jadi makanan burung ketika di alam liar. Contohnya seperti jalak nias, ciblek, prenjak, branjangan akan sangat menyukai serangga ini.
Namun kalian juga harus berhati-hati karena tidak semua jenis belalang bisa diberikan pada burung. Sebaiknya pilih jenis belalang hijau yang sudah terbukti aman dan disukai burung.
7. Kecebong
Siapa yang mengira bahwa anak dari katak ini juga bisa jadi extra fooding untuk burung kicau. Kita bisa dengan mudah menemukannya di selokan atau sungai khususnya ketika musim penghujan.
Dengan memberikan kecebong pada burung dipercaya bisa membuat mereka lebih tenang dan tidak terlalu agresif dan liar lagi. Berikan sebagai EF secara rutin dengan porsi yang pas.
8. Katak Kecil
Kecebong yang sudah mulai tubuh menjadi seekor katak kecil juga sangat disukai oleh burung kicau. Beberapa diantaranya seperti cendet, jalak putih, jalak suren hingga kepodang akan sangat menyukainya.
9. Buffalo Worm
Mungkin kalian akan lebih mengenalnya dengan nama ulat jerman. Kandungan proteinnya begitu tinggi dengan kadar lemak yang rendah dibandingkan jenis lainnya. Sehingga sangat bagus untuk kesehatan burung agar makin gacor.
10. Undur-Undur
Pakan yang satu ini biasanya disukai oleh jenis burung branjangan atau perkutut. Kalian bisa menemukannya di sekitar rumah meski memang sekarang sudah jarang. Namun kadang masih ada yang menjualnya di toko-toko pakan.
11. Buah-Buahan
Beberapa jenis burung juga sangat menyukai buah-buahan sebagai pakan tambahan. Diantara yang begitu populer seperti pepaya, pisang, apel, pir hingga jeruk. Dan tentu kandungan gizi dan vitamin yang terkandung dalam buah-buahan tersebut tak perlu diragukan lagi.
12. Sayur-Sayuran
Selain buah, sayuran juga bisa menjadi alternatif pakan yang baik untuk burung kicau. Beberapa yang biasanya disukai seperti sawi, jagung muda, wortel, daun ginseng, kubis dan masih banyak lagi yang lainnya.
13. Mentimun
Salah satu pakan terbaik untuk burung jenis kenari yang aman dan tanpa efek samping. Dimana konon mentimun memiliki manfaat untuk mendinginkan suhu tubuh kenari saat cuaca sedang panas.
Selain itu, ia juga bisa mengurangi lemak di dalam tubuh serta menurunkan tingkat birahi yang sedang naik. Untuk pemberiannya bisa langsung kalian di sangkar maka nanti burung akan memakannya sendiri.
Kesimpulan
Extra Fooding merupakan makanan tambahan yang kita berikan untuk burung kicau dan peliharaan diluar dari makanan utama yang kita berikan sehari-hari seperti voer.
Dengan memberikan extra fooding diharapkan bisa memenuhi asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh burung agar ia tetap sehat dan semakin gacor kicauannya.
Karena tentu pemberian pakan voer saja tidak bisa memenuhi semua asupan protein, gizi maupun vitamin yang dibutuhkan oleh burung tersebut.
Maka dari itu, kalian bisa selingi voer dengan pakan tambahan selama porsi pemberiannya tepat dan tidak berlebihan maka bisa membantu perkembangan burung.